1. Pemahaman mendalam mengenai produk dan layanan

Anggota tim telesales harus memiliki pemahaman yang sangat baik tentang produk atau layanan yang mereka tawarkan. Pemahaman ini mencakup pengetahuan teknis, keunggulan dibandingkan kompetitor, serta cara produk tersebut dapat menyelesaikan masalah pelanggan. Dengan demikian, mereka bisa menjawab pertanyaan dengan cepat, memberikan penjelasan yang jelas, dan menawarkan solusi yang sesuai dengan kebutuhan calon pelanggan.

Karyawan telesales yang memahami produk dengan baik juga mampu membangun kepercayaan pelanggan melalui edukasi kepada calon pelanggan. Sehingga, mereka akan lebih percaya terhadap perusahaan Anda.

2. Kemampuan mendengarkan secara aktif

Mendengarkan secara aktif bukan hanya sekadar menunggu giliran untuk berbicara, tetapi benar-benar memahami apa yang dikatakan pelanggan. Dengan kata lain, anggota tim telesales harus mampu menangkap informasi penting, seperti kebutuhan atau masalah yang dihadapi pelanggan, dan merespons dengan solusi yang tepat.

Dengan mendengarkan secara aktif, agent Anda dapat menyesuaikan pendekatan penjualan sesuai dengan kebutuhan spesifik pelanggan untuk meningkatkan conversion rate. Sebaliknya, mengabaikan keterampilan mendengarkan bisa membuat calon pelanggan merasa diabaikan, yang akhirnya merugikan bisnis Anda.

3. Empati yang baik

Empati adalah kemampuan untuk memahami dan merasakan apa yang dirasakan oleh calon pelanggan. Misalnya, ketika mereka sedang frustrasi atau ragu-ragu. Dengan kemampuan ini, tim telesales mampu membangun hubungan yang lebih personal dengan pelanggan dan suasana pembicaraan yang nyaman. Hasilnya, pelanggan akan merasa dihargai, dan mereka pun akan lebih terdorong untuk membeli produk yang ditawarkan.

4. Kemampuan riset dan memecahkan masalah

Berikutnya, tim telesales harus memiliki kemampuan untuk melakukan riset, baik mengenai calon pelanggan maupun solusi terbaik untuk kebutuhan mereka. Keterampilan ini sangat penting, terutama dalam menghadapi pelanggan yang mungkin memiliki kebutuhan yang lebih spesifik atau kompleks.

Selain itu, kemampuan memecahkan masalah juga sangat penting. Sebab, setiap interaksi dengan calon pelanggan bisa berbeda, dan anggota tim harus mampu menemukan solusi yang cepat dan efektif ketika dihadapkan dengan situasi yang menantang.

5. Kemampuan beradaptasi dan stress management

Lingkungan telesales sering kali penuh dengan tekanan dan tuntutan. Contohnya, target penjualan yang tinggi, interaksi dengan berbagai tipe pelanggan, serta perubahan kebutuhan bisnis dapat menambah beban kerja. Oleh karena itu, orang yang tepat harus memiliki kemampuan beradaptasi dengan cepat dan manajemen stres yang baik.

Dengan kata lain, anggota tim harus siap menghadapi situasi yang tidak terduga dan tetap fokus pada pencapaian target tanpa kehilangan semangat. Terutama, ketika mengalami penolakan dari pelanggan atau perubahan strategi penjualan.

6. Integritas

Terakhir, anggota tim telesales harus menjunjung tinggi etika profesional, seperti kejujuran dalam menyampaikan informasi produk dan transparansi dalam komunikasi dengan pelanggan. Alasannya, ketika pelanggan merasa bahwa mereka menerima informasi yang jujur dan benar, kepercayaan terhadap bisnis Anda akan meningkat.

Integritas juga berarti menghormati privasi dan data pelanggan. Apalagi, mengingat bahwa tugas divisi ini tidak bisa lepas dari data pribadi calon pelanggan maupun pembeli setia. Tim telesales yang menjaga kerahasiaan informasi pelanggan dengan baik akan membangun reputasi yang positif bagi perusahaan. Sehingga, hubungan jangka panjang bisnis Anda dengan pelanggan akan lebih terjaga.